TB Hero Goes to YPAC, Yuk Intip Keseruannya!

By: forum anak daerah provinsi bali

<p><p><strong>&nbsp;</strong></p> <p dir="ltr"><strong>Halo anak-anak Indonesia!&nbsp;</strong></p> <p dir="ltr"><strong>Salam Anak Bali🙌</strong></p> <p dir="ltr">TB Hero adalah gerakan yang melibatkan anak muda di Bali untuk berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang TBC. Kegiatan di YPAC ini adalah bagian dari program aksi yang diselenggarakan oleh Forum Anak Daerah Provinsi Bali, bekerja sama dengan Caraka TB Institute yang didukung oleh STOP TB Partnership Indonesia.&nbsp;</p> <p dir="ltr">Tim TB Hero mengadakan sosialisasi tentang Tuberkulosis (TBC) di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Bali pada Minggu, 20 Oktober 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk menyebarkan informasi penting tentang pencegahan TBC, khususnya kepada anak-anak penyandang disabilitas yang termasuk kelompok rentan terkena penyakit ini. Putu Putri Agustini, perwakilan dari Caraka TB Institute Bali, membuka acara dengan memberikan informasi mengenai situasi TBC di Indonesia, termasuk Bali, dan mengajak peserta untuk memahami pentingnya pengobatan TBC hingga tuntas. Dia menekankan bahwa anak-anak penyandang disabilitas sering kali kesulitan mendapatkan akses informasi tentang kesehatan, jadi sosialisasi seperti ini sangat penting untuk mereka.</p> <p dir="ltr">Selama sosialisasi, tim TB Hero yang terdiri dari Agung Mahisa, Krisna Sukma Wardana, dan Aditya Wijaya menyampaikan materi tentang gejala TBC, cara penularannya, faktor risiko, serta langkah-langkah pencegahan. Agar anak-anak penyandang disabilitas lebih mudah memahami materi, informasi disampaikan menggunakan gambar dan visual. Sosialisasi ini tidak hanya memberikan pengetahuan tentang TBC, tetapi juga membuka ruang untuk diskusi antara peserta dan tim TB Hero. Mereka berbicara tentang cara-cara mencegah penularan TBC di lingkungan sekitar, serta bagaimana menciptakan lingkungan yang mendukung bagi penyintas TBC agar mereka tidak merasa terisolasi atau didiskriminasi.</p> <p dir="ltr">Sugihartanti, S.Pd., M.Pd., Kepala Sekolah SLB D YPAC Bali, mengungkapkan rasa terima kasih dan kebanggaannya terhadap kegiatan ini. &ldquo;Kegiatan ini sangat membantu teman-teman di YPAC untuk lebih memahami TBC dan bagaimana kita semua bisa bersama-sama melawan penyakit ini,&rdquo; ujarnya. Salah satu tujuan utama sosialisasi ini adalah untuk mengurangi stigma yang seringkali melekat pada penyintas TBC. Stigma ini seringkali menghambat mereka untuk mencari pengobatan atau mendapatkan dukungan sosial. Oleh karena itu, tim TB Hero mengajak semua peserta untuk menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan mendukung penyintas TBC.</p> <p dir="ltr">Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Stop TB Partnership Indonesia, yang memberikan kekuatan pada pesan bahwa pemberantasan TBC adalah tanggung jawab bersama. YPAC Bali sangat menyambut baik sosialisasi ini, karena informasi yang disampaikan sangat bermanfaat bagi anak-anak yang mereka dampingi. Kegiatan ini juga menjadi langkah nyata dalam meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pencegahan TBC, terutama di kalangan kelompok rentan seperti anak-anak penyandang disabilitas. Setelah kegiatan ini, tim TB Hero berencana untuk melanjutkan sosialisasi serupa di berbagai sekolah dan komunitas, dengan harapan dapat mendukung Indonesia mencapai target eliminasi TBC di masa depan.</p> <p dir="ltr"><strong>Siapa kita? Anak Indonesia! Anak Indonesia? 100% Cinta Indonesia!&nbsp;</strong></p> <p>&nbsp;</p></p>