ANAK BUKAN BURUH! Saatnya Bersama Lawan Kerja Paksa

By: forum anak daerah kabupaten buleleng

<p><div class="bubbles has-groups has-sticky-dates scrolled-down"> <div class="scrollable scrollable-y"> <div class="bubbles-inner has-rights is-chat"> <section class="bubbles-date-group"> <div class="bubbles-group bubbles-group-last"> <div class="bubble hide-name is-out can-have-tail is-read is-group-first is-group-last" data-mid="2817" data-peer-id="5264412583" data-timestamp="1743432849"> <div class="bubble-content-wrapper"> <div class="bubble-content"> <div class="message spoilers-container" dir="auto"><strong>Salam Anak Buleleng! </strong>Anak-anak merupakan generasi penerus yang seharusnya mendapatkan hak untuk tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman serta mendukung pendidikan mereka. Namun, masih banyak anak yang terpaksa bekerja pada usia yang tidak semestinya dengan jam kerja yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Fenomena ini sering kali dianggap wajar oleh masyarakat, padahal praktik kerja paksa anak dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik, mental, serta masa depan mereka. Untuk mengatasi permasalahan ini, diperlukan upaya yang serius dalam meningkatkan kesadaran serta kepedulian masyarakat terhadap perlindungan hak-hak anak. Sebagai seorang 2P yakni pelopor dan pelapor, Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Buleleng tentunya hadir melakukan langkah konkret untuk mengadvokasi anti pekerjaan paksa pada anak. Program PELITA (Peduli, Lindungi, Tanggapi Anak Kerja Paksa) hadir sebagai inisiatif Duta Anak Kabupaten Buleleng 2025 di bawah Komisi Perlindungan Khusus. Program ini memanfaatkan media sosial sebagai sarana utama untuk menyebarkan informasi terkait kerja paksa anak, termasuk peraturan hukum, syarat legalitas ketenagakerjaan anak, serta kisah nyata korban eksploitasi. Melalui infografis, video wawancara, dan kampanye interaktif, program ini mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan berani bertindak jika menemukan kasus kerja paksa anak di sekitar mereka. Dengan semakin banyaknya orang yang memahami dan menanggapi permasalahan ini, diharapkan anak-anak dapat terlindungi dari eksploitasi dan memiliki kesempatan untuk menjalani kehidupan yang lebih baik.</div> </div> </div> </div> </div> </section> </div> </div> </div></p>