By: forum anak daerah kabupaten jembrana
Rabu, 18 November 2020

(Gambar 1 : Dokumentasi Kegiatan TGR)
TGR (Tradisional Games Return), dari kepanjangannya sudah tentu kalian tahu bukan kalau TGR adalah permainan tradisional. Yaps,,, benar sekali. Jadi, TGR merupakan permainan tradisional yang dimainkan oleh anak-anak dan sudah dikemas sedemikian rupa sehingga permainan ini menarik dan seru untuk dimainkan. Bukan hanya itu saja loh, TGR juga memiliki nilai positif dalam kehidupan sehari-hari. Lalu, apa aja nih nilai positifnya? Nah, nilai postif yang didapat yaitu melatih kekompakan, kebersamaan, gotong royong hingga saling menghargai.
Kegiatan TGR sudah dilaksanakan beberapa kali oleh FAD Kabupaten Jembrana dan TGR kali ini dilaksanakan di Desa Blimbingsari tepatnya di Gedung Sekolah Minggu. Tapi, bukannya masih masa pandemi covid-19 ya? Iya, benar teman-teman. Walaupun, masih masa pandemi, kami dari FAD Kabupaten Jembrana tetap menerapkan protokol kesehatan dalam melaksanakan kegiatan TGR. Selain itu, melihat kondisi tempat yang terbatas, maka permainan yang dimainkan hanya satu jenis saja. Eitsss... Walaupun satu jenis, permainan ini seru banget loh. Mau tahu permainan apa? Jenis permainan yang dimainkan adalah pejuang semut.
Pejuang semut merupakan permainan yang dilakukan secara berkelompok dengan jumlah anggota 5-6 orang. Permainan ini dilakukan dengan cara (1) setiap kelompok akan diberikan 1 kain lap dan kain lap tersebut dibentangkan (2) setiap anggota kelompok memegang sisi kain (3) di bagian tengah kain diberikan gelas yang berisi air penuh (4) anggota akan berjalan membawa gelas tersebut secara bersama-sama dari ujung ke ujung (5) kelompok yang gelasnya masih penuh berisi air dan cepat sampai di garis finish, ialah yang menjadi pemenang.
Antusias dari anak-anak dalam mengikuti permainan pejuang semut membuat kami merasa senang dan bahagia karena bisa melihat mereka semua tertawa bersama, walaupun dengan segala keterbatasan yang ada. Permainan pejuang semut juga melatih kekompakan dan kerjasama dari setiap anggota dalam suatu kelompok sehingga dari permainan tersebut diharapakan agar nantinya anak-anak dapat mengerti pentingnya kekompakan dan kerjasama dalam suatu permainan. Bukan hanya itu saja, kami dari FAD Kabupaten Jembrana melaksanakan kegiatan TGR sebagai bentuk pemenuhan hak partisipasi anak dan memenuhi hak bermain mereka. Harapannya dari sejak dini mereka telah mendapatkan pemenuhan atas haknya sebagai seorang anak.
0 Komentar untuk Hidupkan Kembali Permainan Tradisional di Masa Pandemi