Forum Anak Drestanta Tour Campaign "Stop Perundungan Anak dan Stop Kekerasan Anak"

By: forum anak drestanta

Kegiatan Kampanye Tur ini didasari atas rasa kepedulian para pengurus forum anak drestanta akan hak hak anak yang seharusnya bisa mendapatkan pengasuhan alternatif dan bisa memanfaatkan waktu luangnya tanpa ada rasa takut harus rela dihancurkan karena mengalami kekerasan dalam hidupnya entah berkali kali ataupun hanya sekali.  Selain itu, anak anak yang biasa mendapatkan perlakuan perundungan baik secara verbal maupun fisik dari teman sebayanya entah di lingkungan bermainnya ataupun di lingkungan sekolahnya juga membuat hati para pengurus forum anak drestanta terketuk untuk mengkampanyekan stop kekerasan anak dan stop perundungan anak.

               Namun agar kampanye ini dapat didengar oleh masyarakat secara luas, kegiatan kampanye tur ini dikemas seperti kampanye berjalan dari pasuruan ke surabaya lalu dari surabaya ke pasuruan. Karena kami ingin kampanye dapat terlaksana dengan aman dan rapi, kami memutuskan untuk mengendarai transportasi berupa kereta api. Sehingga, sepanjang perjalanan, kami berkeliling didalam gerbong sambil mengkampanyekan tentang stop kekerasan anak dan perundungan anak, terkadang kami selingi dengan nyanyian dan puisi yang berhubungan dengan hak hak anak yang terengut dari adanya perundungan dan kekerasan ini.

               Tetap dengan prokes didalam gerbong, kami juga tau aturan untuk tidak terlalu gaduh selama berkampanye didalam gerbong kereta api. Sesampainya di surabaya, kami dengan percaya dirinya tanpa kenal malu, juga mengkampanyekan aksi kami di tempat tempat umum seperti taman, tempat makan, hingga grand city salah satu mall di gubeng surabaya dimana tempat kereta kami turun.

               Sebagai pelopor khususunya mengamalkan dan mewujudkan klaster layak anak yang kedua tentang keluarga dan pengasuhan alternatif, kami sadar dan aware bahwa anak anak berhak untuk hidup bahagia tanpa ada siksaan atau tekanan karena kekerasan dan perundungan yang dialaminya, mereka mempunyai mental yang juga harus dijaga dan dipedulikan, jangan sampai mental anak anak di lingkungan sekita kita ini tidak sehat yang dapat berujung pada aksi bunuh diri. Sayangi anak anak sebagaimana kalian menyayangi anak kandung sendiri, karena kalau ada rasa kepemilikan dari setiap manusia akan berharganya anak, maka para anak ini akan merasa aman dan mendapatkan pengasuhan yang layak sebagaimana manusia memanusiakan manusia lain.