Tetap Bersinar, Forum Anak Kota Malang Tetap Bagian Forum Anak Jawa Timur 2024 - 2025

By: forum anak kota malang

<p><p><p style="text-align: justify;">Ada banyak hal yang bisa terbayang di benak kita jika sudah berhadapan dengan kata "Temu Anak Jawa Timur 2024". Lima kata yang fantastis dan seolah-olah memiliki sihir di dalamnya ini&mdash;membuat banyak Anak Jawa Timur berusaha menjadi bagian dari Pengurus Forum Anak Jawa Timur Periode 2024-2025. Memang benar momen itu dipandang seperti dua sisi mata uang, di satu sisi, ia merupakan akhir dari aneka perjuangan Pengurus Forum Anak Jawa Timur 2023-2024, sedang di sisi lain, ia merupakan awal dari aneka perjuangan Pengurus Forum Anak Jawa Timur 2024-2025, walaupun baik bergabung atau tidaknya di FAJAR&mdash;sapaan akrab Forum Anak Jawa Timur&mdash;kita tetap bisa berkontribusi secara aktif dan kreatif untuk hak-hak anak di daerah.</p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;"><strong>Temu Anak Jawa Timur 2024</strong> diselenggarakan secara luring pada Kamis, (31/10/24) hingga Jumat, (01/11/24). Bertempat di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Jawa Timur, sejumlah besar representasi Forum Anak Daerah (FAD) yang telah berhasil menjadi bagian FAJAR 2024-2025 pun didatangkan dan siap dibekali aneka wawasan sebelum dilantik secara resmi melalui Serah Terima Jabatan bersama Bunda Tri Wahyu Liswati, Kepala DP3AK Jawa Timur, begitu pula dengan anak-anak yang hendak purna tugas. <strong>Perwakilan baru Forum Anak Kota Malang di FAJAR 2024-2025 adalah M. Rafa Aditama,</strong> seorang anak yang berlatarkan Pengurus Divisi Aspiratif di Forum Anak Kota Malang. Tentunya ada banyak rangkaian seleksi yang diikuti oleh Rafa&mdash;sapaan akrabnya, dalam berusaha menjadi bagian dari FAJAR 2024-2025. Memang sudah semestinya setiap FAD Kabupaten/Kota di Jawa Timur mengirimkan perwakilannya sebagai regenerasi pengurus yang lama, supaya estafet informasi dan kontribusinya terus berlanjut.</p> <p style="text-align: justify;">Kala baru duduk di lokasi acara, pandangan akan tertuju pada kejutan kecil nan manis yang diletakkan di meja peserta. Sebuah penyemangat bagi FAJAR 2024-2025 dalam menapakkan diri di Forum Anak yang setingkat lebih tinggi. Sebuah permen rasa stroberi yang dilengkapi afirmasi positif dan ucapan selamat bergabung di Keluarga FAJAR 2025. Setelah dibuka secara resmi oleh Bunda Sari selaku Kepala Bidang PHA DP3AK Jawa Timur, pembekalan wawasan dan praktik baik pun diberikan. Yang hadir di sana memang SFAJAR (Sekretariat Forum Anak Jawa Timur), SFATIM (Fasilitator Forum Anak Jawa Timur), Pengurus FAJAR 2023-2024, dan Pengurus FAJAR 2024-2025 dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Yang membuat kabinet "Adanu Waradana" terasa lebih istimewa adalah kehadiran 3 AMPK (Anak Memerlukan Perlindungan Khusus), sehingga lingkup inklusif bagi anak benar-benar diterapkan bagi mereka juga, tidak hanya secara hukum perlindungan anak.</p> <p style="text-align: justify;">Materi paling awal adalah terkait kesehatan mental anak-anak di era post truth. Berdasarkan penjelasan dan data dari WHO didukung sejumlah fakta kuat yang terjadi di lapangan, Bunda Ivana menjelaskan, "Nyatanya banyak sekali anak-anak yang kondisi mentalnya terganggu karena sudah adiksi tinggi sama yang namanya handphone dan seisinya." Memang tidak salah pernyataan itu. Tentu Bunda Ivana lebih konsentrasi di bidang Spesialis Kesehatan Jiwa karena memang beliau sendiri seorang psikiater di RSJ Menur Surabaya. Namun, kita sebagai anak-anak, jika memiliki teman yang memiliki gangguan kejiwaan yang memang semakin membuatnya tidak karu-karuan, alangkah baiknya kita bisa memintanya secara baik-baik untuk menemui psikolog dan psikiater untuk mendapatkan pertolongan medis yang tepat.</p> <p style="text-align: justify;">Materi berikutnya tidak kalah menarik karena ada sesi main-mainnya. Enggak lengkap rasanya kalau berkegiatan dengan Forum Anak tapi tidak merasa jadi anak-anak. Bertajuk "Agen Perubahan", Ayah Arie dari BPSDM Jawa Timur memberikan materi diselingi permainan yang juga mengasah motorik dan keterampilan hidup Pengurus Forum Anak Jawa Timur. Sebagaimana kita tahu, Forum Anak memiliki peran sebagai 2P dan PAPP, sudah pasti ini menjadi salah satu pedoman Forum Anak selain Konvensi Hak Anak dan PermenPPA No. 1 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Forum Anak. Tidak hanya otak yang berpikir kritis, ketangkasan dalam bergerak juga diperlukan, bisa jadi ini sekalian mengetes apakah Pengurus Forum Anak Jawa Timur masih malas gerak seperti manusia pada umumnya atau tidak, hehehe.</p> <p style="text-align: justify;">Materi terakhir di hari pertama adalah "Partisipasi Anak" adalah Ayah Nanang dari PLATO Foundation, sebuah organisasi yang fokus pada pemenuhan hak anak di Jawa Timur. Sebenarnya istilah PAPP sendiri memang sudah sangat familiar di telinga Pengurus Forum Anak, namun PAPP sendiri nantinya akan digantikan dengan sebutan singkatan yang baru yaitu PAProp. Dalam materi ini, dipaparkan juga pentingnya "Suara Anak Indonesia Tingkat Provinsi Jawa Timur" dimana aspirasi anak-anak dirumuskan dalam beberapa poin setelah ditetapkan dan dirundingkan sebelumnya. Forum Anak menyuarakan hal ini tepat di momentum Hari Anak Nasional dengan harapan dan doa besar agar Ayah/Bunda Pemerintah menindaklanjuti aspirasi mereka.</p> <p style="text-align: justify;">Usai serangkaian materi diselingi waktu istirahat, makan, dan beribadah, malam harinya adalah malam yang cukup <em>memorable</em>, karena malam itu masing-masing peserta kegiatan mengenakan pakaian adat khas daerah mereka, entah itu terlihat semarak karena mengenakan pakaian adat secara keseluruhan atau bahkan sederhana dengan aksesoris daerah seperti udeng dan syal batik. Malam itu, Pengurus FAJAR yang lama pun menikmati masa renungan dan introspeksi diri satu sama lain. Pengurus FAJAR yang baru menyusun rencana aksi mereka ke depannya bersama divisi masing-masing. Rafa sendiri masuk ke Divisi Tali Aspirasi, divisi yang fokus penuh pada Suara Anak. Foto-foto bersama pun juga tak terhindarkan. Aneka memori itu harus tersimpan jelas juga di ponsel masing-masing, bisa jadi sebagai pemacu semangat juga.</p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;<img src="https://api.forumanak.id/storage/2086/14681738917193.webp" alt="" width="360" height="203"></p> <p style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt;"><em>1.0. Foto: Muhammad Rafa, saat mengutarakan pendapat saat brainstorming program kerja Tali Aspirasi FAJAR</em></span></p> <p style="text-align: justify;">Keesokan paginya, Jumat (01/11/24), usai sarapan, peserta kegiatan dengan sadar diri mengikuti rangkaian kegiatan di hari terakhir dengan lebih sungguh-sungguh. Materi pertama hari itu adalah "LARE Jatim&mdash;Layanan Pengaduan Anak Jawa Timur terkait Pelanggaran Hak Anak" yang terkoneksi langsung dengan DP3AK Jawa Timur dan UPT PPA Jawa Timur. Materi ini dibawakan oleh Bunda Aghnis, salah satu Psikolog Klinis UPT PPA yang juga aktif menangani laporan anak-anak di LARE Jatim). Inovasi Lare Jatim ini sudah ada sejak Awal 2022, dulunya Lare Jatim ini bernama "FAJ Care", namun kemudian di 2023 di-rebranding dengan nama "LARE Jatim" dengan kepanjangan Lapor Arek Jawa Timur. Pembekalan seperti diharapkan agar anak dapat memiliki jiwa humanis dan empati yang lebih tinggi lagi semenjak bergabung di lingkungan FAJAR.</p> <p style="text-align: justify;">Materi terakhir adalah "Perubahan Iklim dan Dampaknya Bagi Anak" disampaikan oleh Ayah Afrie dari UNICEF Cabang Jawa-Bali. Ayah Afrie menyampaikan, "Kita aja kalau kepanasan dikit nyetel kipas anginnya juga yang paling pol kan volumenya? Nah ini, salah satu dampaknya bagi anak juga." (memang cuaca panas rasanya telah tersebar merata di Indonesia, tak terkecuali Jawa Timur). Apa yang bisa dilakukan anak-anak untuk menghadapi isu lingkungan sebesar Bumi Pertiwi ini? Memang kelihatannya tidak terlalu wah banget, namun setidaknya kalau bisa konsisten dan aktif, mengapa tidak? Kita bisa memulainya dari diri sendiri, dengan meningkatkan konsumsi sayur dan mayur, bijak mendaur ulang sampah, rajin membersihkan tempat tinggal dan lingkungan, menggunakan transportasi ramah lingkungan, dan masih banyak lagi.</p> <p style="text-align: justify;">Setelah semua materi telah usai, maka saat yang dinantikan akhirnya tiba juga. Pelantikan Pengurus Forum Anak Jawa Timur Periode 2024-2025 dimana ada Serah Terima Jabatan secara simbolis oleh Ketua Forum Anak Jawa Timur 2023-2024 yaitu Aulia Izza, pada Adit Satria, Ketua Forum Anak Jawa Timur 2024-2025 yang terpilih. Tak lupa, Bunda Lis&mdash;sapaan akrab Kepala DP3AK Jawa Timur, menyampaikan selamat dan sukses atas perpindahan amanah yang telah dilaksanakan. Meskipun nantinya sudah tidak lagi bergabung di Forum Anak, Bunda Lis juga berpesan agar kami tetap menjunjung tinggi nilai-nilai luhur Forum Anak.</p> <p style="text-align: justify;">"Bunda senang sekali kalian mau berkontribusi secara langsung dengan cara masuk di Forum Anak Jawa Timur demi meningkatkan partisipasi anak dan perlindungan hak anak di provinsi dan daerah asal kalian. Semangat, anak-anak Bunda!" kata Bunda Lis dengan penuh antusias. Yap, begitulah Cerita Forum Anak Kota Malang kali ini untuk kalian. Regenerasi dari Forum Anak Kota Malang untuk Forum Anak Jawa Timur telah terpenuhi. Selamat dan semangat mengemban amanah barumu, Rafa. Untuk teman-teman FAD lain yang juga membaca ini, semoga kalian tidak kehilangan harapan dalam mewujudkan Indonesia Layak Anak (IDOLA), aamiin. (nas)</p></p></p>