Jambore Anak Kota Madiun

By: forum anak kota madiun

Selasa,19 November 2019 Forum Anak Kota Madiun mengadakan kegiatan Jambore Anak Kota Madiun sekaligus memperingati Hari Anak Nasional yang jatuh pada setiap tanggal 23 Juli. Kegiatan tersebut berlangsung seru di aula Wisma Haji Kota Madiun. Kegiatan diikuti oleh perwakilan siswa-siswi SMP dan SMA se- Kota Madiun, pengurus Forum Anak Kecamatan dan Kelurahan se- Kota Madiun.   Mengangkat tema ‘’Membangun Anak Bersinergi, Berkreasi, dan Berinovasi’’ event Jambore Anak Kota Madiun diisi dengan berbagai kegiatan menarik. Tak hanya menghibur, tapi juga menjadi sarana untuk menyalurkan bakat dan minat anak-anak.   Misalnya, dengan pagelaran seni teater dari Forum Anak Kota Madiun, dance kontemporer, olah vokal grup dan solo, hingga penampilan grup pencak silat yang seluruhnya diisi oleh anak-anak. Dan tidak hanya itu ada berbagai macam game yang diperlombakan untuk Forum Anak Kecamatan dan, Kelurahan. Diantaranya adalah Estafet Karet, Piramida Air, Head Fight, Naga Balon, Jaga Aku dan, Baskom Lompat. . Eitss tunggu dulu,ada yang ngga kalah serunya juga nihh, yupss benar sekali ada tiga kategori lomba yang diikuti oleh siswa-siswi SMP sederajat di Kota Madiun, diantaranya adalah.. 1. Lomba Three Ends 2. Lomba Cipta Lagu/Jingle 3. Lomba Daur Ulang sampah. . Ada apalagi sih kira-kira? game dan lomba yang diadakan juga ada hadiah yang menarik lohh, apa aja sih kira-kira hadiahnya? 1. Trophy/ piala 2. Piagam penghargaan 3. Uang Pembinaan   Kepala Dinsos PP dan PA Kota Madiun Heri Suwartono menuturkan, perayaan Jambore Anak tahun ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kecintaan anak-anak terhadap budaya lokal. ‘’Indonesia kaya akan kekayaan alam dan budaya yang melimpah. Namun, masuknya arus modernisasi sedikit banyak membawa dampak yang sedikit banyak tidak sehat bagi anak-anak,’’ ujarnya.   Dengan pengenalan budaya, diharapkan anak-anak memahami bahwa negaranya merupakan negara kesatuan yang terdiri atas beragam perbedaan. Namun, perbedaan itu bukan menjadikan perpecahan. Melainkan, suatu kesatuan yang memperkuat bangsa.   ‘’Perbedaan tidak hanya dalam budaya bangsa, tapi juga ada dalam kehidupan sehari-hari. Maka, jangan jadikan perbedaan itu sebagai jurang pemisah,’’ imbuhnya.   Lebih lanjut, Heri menjelaskan, kegiatan Jambore Anak bertujuan untuk mengajak anak-anak menjadi motivator atau motor penggerak berbagai ilmu tentang arti keindahan dan kekayaan budaya satu sama lain. Sehingga, ke depannya dapat membina persahabatan antarpeserta tanpa membedakan status.   Selain itu, juga meningkatkan kesadaran berorganisasi untuk memupuk rasa solidaritas. Serta, meningkatkan rasa memiliki dan ikut melestarikan budaya bangsa.   Sementara itu, Wakil Walikota Madiun Inda Raya Ayu Miko Saputri berharap agar anak-anak Kota Madiun dapat menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas. Serta, menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa.   ‘’Jangan sampai anak-anak Kota Madiun terpengaruh hal-hal negatif. Seperti narkoba, radikalisme, dan berita hoax. Dengan acara ini, diharapkan dapat membentuk anak-anak Kota Madiun menjadi generasi yang lebih unggul,’’ tegasnya.