Instinct, Practice and Remind?

By: forum anak daerah kabupaten buleleng

Salam Anak Buleleng!

Hai semuanya...👋 Kali ini Forum Anak Daerah Kabupaten Buleleng bakal membagikan kegiatan menarik seputar peringatan Hari Kasih Sayang nih...😱 Penasaran kegiatannya seperti apa?? Yuk, cekidott...😉

Hari Valentine dikenal sebagai hari kasih sayang. Momentum tersebut dimanfaatkan oleh Duta Anak Kabupaten Buleleng Komisi Perlindungan Khusus Tahun 2020 mengadakan kuis. Kuis tersebut diberi nama INSPIRE yang merupakan singkatan dari Instinct, Practice, and Remind. Jika diartikan dalam Bahasa Indonesia yakni naluri, praktek, dan mengingatkan. Secara garis besar, INSPIRE bermaksud menumbuhkan naluri yang kemudian dipraktekkan serta bisa saling mengingatkan mengenai anti bully ini. Kegiatan ini menyasar seluruh anak-anak di Kabupaten Buleleng yang bertujuan untuk mengedukasi dan menjadi upaya pencegahan Bullying.

INSPIRE dilaksanakan secara online melalui platform google formulir, yang berlangsung dari tanggal 7 Februari 2021 sampai 11 Februari 2021. Anak-anak mengikuti kegiatan ini dengan menjawab pertanyaan seputar Bullying dalam bentuk pilihan ganda dan esai. Pada bagian esai anak-anak diminta berpendapat seputar Bullying, seperti contoh cyberBullying di masa pandemi, faktor yang memicu terjadinya Bullying, hingga pendapat mereka tentang cara yang bisa mereka lakukan untuk mengurangi tindakan Bullying.

Pemenang kuis mendapatkan hadiah apresiasi berupa mistery tube (tabung misteri) yang unik untuk tiga orang dengan jawaban terbaik yang dijuluki sebagai Si Gesit, Si Ambis, dan Si Inspiratif serta hadiah berupa door prize menarik untuk 2 orang penjawab yang beruntung. Pemenang dalam kegiatan INSPIRE ini diumumkan ketika puncak perayaan hari Valentine, yakni pada tanggal 14 Februari 2021 di Instagram @fadbuleleng, sedangkan untuk pengambilan hadiahnya bertempat di Taman Kota Singaraja.

Walaupun kegiatan ini hanya dilakukan secara virtual, namun sangat banyak partisipan anak-anak yang berpartisipasi dalam kuis ini. INSPIRE ini diharapkan bisa dijadikan sebagai media untuk saling mengedukasi tentang Bullying, sehingga tindak Bullying ini dapat berkurang atau bahkan tidak ada lagi. Karena setiap anak berhak dilindungi termasuk perlindungan terhadap aksi Bullying.