Talkshow “Mewujudkan Dunia yang Lebih Baik”

Talkshow “Mewujudkan Dunia yang Lebih Baik”

By: forum anak jawa tengah

Pada 21 November 2020, tepatnya pukul 09.00-10.00 di Youtube Setara Channel, Forum Anak Jawa Tengah bersama Fasilitator Forum Anak Jawa Tengah ikut mengisi sebagai salah satu penutur dalam talkshow ini. Memperingati Hari Anak Universal, yaitu 20 November 2020 yang bertema Reimagine a Better Future for Every Child, judul talkshow ini adalah “Mewujudkan Dunia yang Lebih Baik” yang berkaitan khususnya dengan dunia anak, remaja, dan mahasiswa.

Pembahasan awalnya adalah terkait dunia pendidikan semasa virus Covid-19, yaitu Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). Kak Dafa, alumni Forum Anak Jawa Tengah, berpendapat bahwa banyak anak yang mengeluh terkait pendidikan daring. Hal ini diakibatkan oleh keadaan pembelajaran yang gurunya hanya memberi tugas saja, bukan mengajar secara langsung. Ini adalah kenyataan, dengan kondisi banyak anak-anak di Jawa Tengah menurun kualitas belajar mereka karena online. Terutama, pada tempat-tempat yang rawan putus koneksi internetnya, yaitu di daerah pedesaan. 

Menurut Ketua Forum Anak Jawa Tengah periode 2020-2022, Jason Lee, pendidikan di Indonesia masih membatasi kreativitas anak yang padahal sangat diperlukan untuk mempersiapkan anak-anak untuk membawa bangsa ini nantinya ke Indonesia Emas 2045. Kak Ghifar dari Aliansi Pelajar juga menambahkan bahwa pendidikan kita harus menyesuaikan kapasitasnya juga, tidak boleh dipaksakan. 

Selanjutnya, ditanyakan pula terkait pengalaman Forum Anak Jawa Tengah dalam menjadi wadah partisipasi anak dalam bersuara. Ternyata, adanya Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) menjadi salah satu wadah partisipasi anak dalam pembangunan yang paling mengesankan dan berdampak, diiringi dengan kegiatan audiensi, maupun kegiatan-kegiatan yang tak kalah luar biasa dari lainnya.

Namun, menurut Kak Amelia Adiputri sebagai Fasilitator sekaligus Alumni Forum Anak Jawa Tengah 2018-2020, pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah ada peningkatan dalam melibatkan anak-anak. Pada tahun 2017 dan tahun-tahun sebelumnya, anak-anak baru dijadikan simbolis saja sebagai peserta. Sedangkan, akhir-akhir ini pemerintah telah memberikan kesempatan khusus dan bahkan utama bagi anak-anak di Jawa Tengah untuk menyampaikan suaranya pada Musrenbang.

Dari talkshow ini, ternyata perwujudan dunia yang lebih baik dapat dimulai dari pendidikan. Tentunya dibutuhkan pendidik-pendidik yang unggul dan kreatif untuk mencapai Indonesia yang Emas. Ki Hajar Dewantara pernah berkata, "Ing ngarsa sung tulada, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani." yang berarti di depan pendidik harus memberi teladan yang baik, di antara murid & guru harus menciptakan prakarsa dan ide, dan dari belakang guru harus mendorong dan mengarahkan muridnya. Pendidik menjadi kunci dan harus menerapkan prinsip ini, demi mewujudkan Indonesia dan dunia yang lebih baik.

0 Komentar untuk Talkshow “Mewujudkan Dunia yang Lebih Baik”

login untuk komentar