By: forum anak kota dumai
Pada hari Kamis (24/06) tahun 2021, Forum Anak Kota Dumai bersama Forum Anak Kecamatan Dumai Selatan [FANUTAN] mengadakan kunjungan ke Rumah Tahanan Klas II Dumai, di Jalan Pemasyarakatan, Kelurahan Bumi Ayu, Kecamatan Dumai Selatan.
Kunjungan Pengurus dan Fasilitator Forum Anak Kota Dumai dan Forum Anak Kecamatan Dumai Selatan ke Rutan ini adalah hendak mengunjungi Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) yang ditahan disana.
Setelah melalui proses administrasi yaitu pengiriman surat, akhirnya kami diizinkan masuk kedalam area Rutan.
Kakak dan abang pekerja Rutan yang ramah mengajak kami masuk ke satu ruangan yaitu Aula Rutan untuk berjumpa dengan Anak Berhadapan Hukum yang ditahan.
Setelah memasuki ruangan, ternyata ada 2 anak disana. Mereka berdua mempunyai semangat yang luar biasa, walaupun sempat malu diawal. Kami berbincang dengan teman-teman di Rutan mengenai Forum Anak, 5 Klaster Konvensi Hak Anak, Partisipasi Anak dalam Perencanaan Pembangunan, Pelopor dan Pelapor, dll. Mereka saat ini masih berusia 15 dan 16 tahun. Lalu mereka bercerita keseharian mereka disini dan apa saja rutinitas yang dilakukan.
Setelah berbincang dengan sobat Rutan, kami membentang sebuah karton bertuliskan LAMAN HARAPAN bewarna putih kosong yang sudah kami siapkan sebelumnya. Lalu kami membagikan setiap anak yang ada disana dengan sebuah origami. Di origami tersebut kami menuliskan cita-cita, harapan, pesan kami untuk anak-anak di Kota Dumai. Cita-cita kami sangat beragam, ada yang ingin menjadi Dokter, traveller, guru, dll. Harapan kami juga tidak kalah menarik, ada yang ingin lulus pengurus inti FAR, ada yang ingin jadi Duta Anak, ada yang ingin buka usaha, ada yang mau masuk sekolah Militer, dll.
Tawa bahagia muncul disetiap wajah kami. Kami senang bisa mengadakan kegiatan seperti ini dengan teman-teman kami yang ada di Rutan. Begitu pula mereka, merasa senang dengan kehadiran kami, karena jarang sekali orang datang mengunjungi mereka.
Setelah menulis di Karton Laman Harapan, kami bermain permainan sederhana. Permainan pertama dipimpin oleh Haggil yaitu permainan ‘Apel’. Cara bermain nya adalah, semua peserta permainan meletakkan satu jari mereka di atas telapak tangan teman disebelah mereka dan jari tangan satu lagi terbuka. Jika Haggil menyebutkan ‘Apel’ jari tangan yang terbuka harus segera menangkap jari teman disebelahnya dengan cara dikuncupkan. Sedangkan teman yang jarinya diletakkan di atas telapak tangan harus segera menarik jarinya agar tidak tertangkap. Benar-benar permainan yang seru dan menegangkan yang dipimpin oleh Haggilsyah Ifan.
Permainan selanjutnya dipimpin oleh Airin Ifani. Permainan kali ini berjudul ‘Merah, Kuning, Hijau, Hitam’. Jika Airin bilang kata ‘Merah’ maka peserta harus menepuk tangan sebanyak satu kali. Jika Airin bilang ‘Kuning,’ maka peserta harus menepuk tangan sebanyak dua kali. Jika Airin bilang ‘Hijau,’ maka peserta harus menepuk tangan sebanyak tiga kali. Dan Jika Airin bilang ‘Hitam,’ maka peserta dilarang bertepuk tangan. Tidak kalah manarik nih gamenya.
Tidak lupa, kami mengajarkan teman-teman di Rutan bagaimana cara tepuk Hak Anak. Lalu juga kami bersama-sama menyebutkan jargon dari Nasional, Riau, dan Kota Dumai yaitu, “Siapa kita? Anak Indonesia, Anak Indonesia? 100% Cinta Indonesia” lalu, “Forum Anak Riau! Santun Berucap, Teguh Bertekad!” dan “Forum Anak Kota Dumai, Hapuskan Kekerasan Terhadap Anak!”
Dan yang terakhir kami berbincang dengan Ayah Pance Daniel selaku Kepala Rutan Kelas II B Kota Dumai. Perbincangan kami yang singkat ini membahas terkait kasus Anak yang Berhadapan dengan Hukum serta bagaimana Hukuman yang diberikan untuk ABH tersebut. Pada saat kegiatan ini berlangsung, kami didampingi oleh Fasilitator Forum Anak Kecamatan Dumai Selatan yaitu Bang Gio dan Bang Faris.
VIDEO DI RUTAN :
VIDEO INSTAGRAM :
0 Komentar untuk Forum Anak Dumai Mengunjungi Anak yang Berhadapan Dengan Hukum