By: Forum Anak Kota Depok
<p> </p>
<p><strong>Halo anak Indonesia, Sampurasun! </strong></p>
<p>Forum Anak Kota Depok telah mengikuti Forum Rencana Kerja Dinas Sosial sebagai wujud dari peran PAPP kami. Agenda ini rutin kami ikuti setiap tahunnya untuk menyuarakan aspirasi anak-anak kota Depok terkait Dinsos yang sebelumnya sudah kami kumpulkan, kami diskusikan, dan kami saring.</p>
<p dir="ltr">hal-hal tersebut kemudian dirangkum menjadi keputusan kelompok diskusi dan diharapkan dpaat membantu penyusunan dan penyelenggaraan Rencana Kerja Dinsos tahun 2025.</p>
<p dir="ltr"> Acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Kota Depok, yang diikuti dengan penuh semangat oleh seluruh peserta. Suasana terasa begitu khidmat, mencerminkan rasa cinta dan kebanggaan terhadap tanah air serta kota yang kita cintai. Setelah itu, acara berlanjut dengan sambutan dari Ibu Nonik selaku perwakilan DPRD yang menyampaikan dukungan terhadap program ini, diikuti oleh Ibu Nina selaku Sekretaris Daerah yang menekankan pentingnya kolaborasi dalam pembangunan daerah. Kemudian, Ibu Devi menyampaikan laporan program, memaparkan capaian yang telah diraih serta rencana strategis ke depan.</p>
<p dir="ltr">Memasuki sesi pemaparan materi, Ibu Yulia dari Bappeda membuka dengan membahas strategi pembangunan daerah yang berkelanjutan serta berbasis kebutuhan masyarakat. Selanjutnya, Pak Wahyu dari Dinas Sosial Jawa Barat memaparkan berbagai isu sosial yang dihadapi saat ini serta solusi yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Terakhir, Ibu Devi selaku Kepala Dinas Sosial melengkapi dengan langkah-langkah konkret yang akan diambil dalam waktu dekat. Para peserta tampak antusias mengikuti sesi ini, menyimak dengan penuh perhatian setiap materi yang disampaikan.</p>
<p dir="ltr">Pada sesi diskusi, kami berkesempatan menyampaikan beberapa aspirasi terkait perlindungan dan kesejahteraan anak-anak di Kota Depok. Salah satu yang kami soroti adalah pentingnya pemerataan dan pemaksimalan wadah bagi anak jalanan serta anak terlantar untuk mendapatkan edukasi dan bantuan yang tepat guna, demi meningkatkan kualitas hidup mereka. Kami juga menekankan perlunya pemberian sanksi tegas bagi pelaku eksploitasi anak agar kasus-kasus seperti ini dapat diminimalisir. Selain itu, kami mengusulkan optimalisasi bantuan bagi anak putus sekolah dengan meningkatkan akses pendidikan inklusif, memperbanyak Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), serta mengoptimalkan kembali sekolah terbuka agar anak-anak marginal memiliki kesempatan lebih besar untuk melanjutkan pendidikan.</p>
<p dir="ltr">Selain itu, kami juga menyoroti pentingnya pengawasan ketat terhadap implementasi Undang-Undang Disabilitas, mengingat masih banyak anak penyandang disabilitas yang mengalami diskriminasi, baik dalam kehidupan sosial maupun aksesibilitas di ruang publik. Untuk meningkatkan kemandirian mereka, kami mengusulkan adanya program pelatihan keterampilan bagi penyandang disabilitas agar mereka mendapatkan hak yang sama seperti anak-anak lainnya. Tak hanya itu, kami juga menekankan perlunya penyelenggaraan pelatihan Konvensi Hak Anak (KHA) yang lebih efektif bagi pengurus organisasi atau lembaga di bawah naungan Dinas Sosial, sehingga mereka memiliki pemahaman yang lebih mendalam dan dapat menjalankan program dengan lebih optimal.</p>
<p dir="ltr">Alhamdulillah, seluruh aspirasi yang kami sampaikan mendapat tanggapan positif dari para bapak dan ibu yang hadir. Mereka mengapresiasi masukan yang diberikan dan berkomitmen untuk memasukkan poin-poin tersebut ke dalam program kerja Dinas Sosial Kota Depok pada tahun 2026 mendatang. Kami berharap, dengan adanya langkah konkret ini, kesejahteraan anak-anak di Kota Depok dapat lebih terjamin, menciptakan lingkungan yang lebih inklusif, adil, dan mendukung perkembangan generasi muda ke arah yang lebih baik.</p>
<p> </p>
0 Komentar untuk FORUM RENCANA KERJA DINAS SOSIAL