OPTIMALISASI UKS DAN PKPR DI ACEH

OPTIMALISASI UKS DAN PKPR DI ACEH

By: forum anak tanah rencong

<p><p><a href="Optimalisasi UKS dan PKPR di Aceh, Forum Anak Tanah Rencong Dukung Kesehatan Remaja Banda Aceh, 24 Februari 2025 &ndash; Rapat sosialisasi terkait optimalisasi Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dan Gerakan Sekolah Sehat (GSS) digelar di Kantor Gubernur Aceh, tepatnya di ruang Biro Isra Setda Aceh. Dalam pertemuan ini, UKS dan GSS dikukuhkan sebagai strategi utama dalam meningkatkan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) di Aceh. Upaya ini dinilai penting untuk memastikan remaja mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik dan terintegrasi. Program PKPR mencakup berbagai layanan utama seperti konseling, pendidikan kesehatan, pelayanan klinis, serta pendidikan keterampilan hidup. Agar program ini mencapai efektivitas maksimal, UKS di sekolah harus diperkuat sebagai titik kontak pertama bagi remaja yang membutuhkan layanan kesehatan. Ketua Sekretariat Forum Anak Tanah Rencong, Miftahul Fahmi, menyambut baik langkah ini. &ldquo;Kolaborasi antara UKS, GSS, dan PKPR merupakan langkah strategis dalam memastikan kesehatan remaja Aceh semakin terjaga. Remaja harus dilibatkan secara aktif dalam program ini agar mereka merasa memiliki dan dapat memanfaatkannya dengan maksimal,&rdquo; ujarnya. Forum Anak Tanah Rencong sendiri dapat berperan sebagai penghubung antara penyedia layanan kesehatan dan remaja. Organisasi ini diharapkan dapat membantu merancang layanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan remaja, mengidentifikasi hambatan akses, serta menjadi pendidik sebaya yang mampu menyampaikan informasi kesehatan dengan cara yang lebih mudah dipahami oleh rekan-rekannya. Selain itu, forum ini juga bisa memberikan umpan balik terkait implementasi program UKS dan PKPR agar terus mengalami perbaikan. Sebagaimana disampaikan oleh Khalil, &quot;Integrasi antara UKS dan PKPR adalah kunci untuk menciptakan sistem kesehatan yang benar-benar berpihak pada remaja. Selama ini program-program tersebut sering berjalan sendiri-sendiri, padahal keduanya memiliki tujuan yang sama - melindungi dan meningkatkan kesehatan generasi muda kita.&quot; Pendekatan ini menegaskan bahwa remaja tidak hanya menjadi penerima layanan kesehatan secara pasif, tetapi juga sebagai pemangku kepentingan utama dalam keberhasilan program. Pemahaman mereka terhadap konteks budaya lokal, kekhawatiran, serta gaya komunikasi sangat berharga dalam memastikan layanan kesehatan yang lebih inklusif dan efektif. Agar optimalisasi ini berjalan dengan baik, diperlukan koordinasi yang lebih erat antara sektor pendidikan dan kesehatan. Dengan adanya protokol rujukan yang jelas antara sekolah dan pusat kesehatan, remaja diharapkan dapat memperoleh layanan yang konsisten dan berkelanjutan, tanpa kendala akses yang berarti. Langkah ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem kesehatan yang lebih ramah bagi remaja di Aceh.">Optimalisasi UKS dan PKPR di Aceh, Forum Anak Tanah Rencong Dukung Kesehatan Remaja Banda Aceh, 24 Februari 2025 &ndash; Rapat sosialisasi terkait optimalisasi Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dan Gerakan Sekolah Sehat (GSS) digelar di Kantor Gubernur Aceh, tepatnya di ruang Biro Isra Setda Aceh. Dalam pertemuan ini, UKS dan GSS dikukuhkan sebagai strategi utama dalam meningkatkan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) di Aceh. Upaya ini dinilai penting untuk memastikan remaja mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik dan terintegrasi. Program PKPR mencakup berbagai layanan utama seperti konseling, pendidikan kesehatan, pelayanan klinis, serta pendidikan keterampilan hidup. Agar program ini mencapai efektivitas maksimal, UKS di sekolah harus diperkuat sebagai titik kontak pertama bagi remaja yang membutuhkan layanan kesehatan. Ketua Sekretariat Forum Anak Tanah Rencong, Miftahul Fahmi, menyambut baik langkah ini. &ldquo;Kolaborasi antara UKS, GSS, dan PKPR merupakan langkah strategis dalam memastikan kesehatan remaja Aceh semakin terjaga. Remaja harus dilibatkan secara aktif dalam program ini agar mereka merasa memiliki dan dapat memanfaatkannya dengan maksimal,&rdquo; ujarnya. Forum Anak Tanah Rencong sendiri dapat berperan sebagai penghubung antara penyedia layanan kesehatan dan remaja. Organisasi ini diharapkan dapat membantu merancang layanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan remaja, mengidentifikasi hambatan akses, serta menjadi pendidik sebaya yang mampu menyampaikan informasi kesehatan dengan cara yang lebih mudah dipahami oleh rekan-rekannya. Selain itu, forum ini juga bisa memberikan umpan balik terkait implementasi program UKS dan PKPR agar terus mengalami perbaikan. Sebagaimana disampaikan oleh Khalil, "Integrasi antara UKS dan PKPR adalah kunci untuk menciptakan sistem kesehatan yang benar-benar berpihak pada remaja. Selama ini program-program tersebut sering berjalan sendiri-sendiri, padahal keduanya memiliki tujuan yang sama - melindungi dan meningkatkan kesehatan generasi muda kita." Pendekatan ini menegaskan bahwa remaja tidak hanya menjadi penerima layanan kesehatan secara pasif, tetapi juga sebagai pemangku kepentingan utama dalam keberhasilan program. Pemahaman mereka terhadap konteks budaya lokal, kekhawatiran, serta gaya komunikasi sangat berharga dalam memastikan layanan kesehatan yang lebih inklusif dan efektif. Agar optimalisasi ini berjalan dengan baik, diperlukan koordinasi yang lebih erat antara sektor pendidikan dan kesehatan. Dengan adanya protokol rujukan yang jelas antara sekolah dan pusat kesehatan, remaja diharapkan dapat memperoleh layanan yang konsisten dan berkelanjutan, tanpa kendala akses yang berarti. Langkah ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem kesehatan yang lebih ramah bagi remaja di Aceh.</a></p></p>

0 Komentar untuk OPTIMALISASI UKS DAN PKPR DI ACEH

login untuk komentar